SENANGPOKER AGEN POKER ONLINE TERPECAYA
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh7KGsOrkelYrpMLVcmFCNd6dlcJkXcAt5W5UC-Q1jzySoMXmWJLE01GP-AZZpaLRqJ2Dydors9UNfpW6n0aNlgUVM62IvisV5M7h3eETR9gjAZM0vWY9z3a15yvTFc-2nW1vh-7VFqbD3X/s640/konflik-tak-kunjung-selesai-31-warga-marawi-tewas-di-pengungsian.jpg)
Senangpoker Agen Poker Online Terpercaya - Keadaan para pengungsi dari Kota Marawi, Provinsi Lanao del Sur, Wilayah Otonomi Muslim Mindanao, Filipina, semakin menyedihkan akibat konflik berkepanjangan. Kabarnya, 31 orang pengungsi meninggal akibat beragam penyakit.
Menurut kepala Kantor Layanan Kesehatan Terpadu Provinsi, Alinader Minalang, delapan pengungsi meninggal akibat diare dan kekurangan cairan. Lainnya karena paru-paru basah, dan infeksi dalam darah.
Beberapa penyakit muncul di lokasi pengungsian warga korban konflik Marawi antara lain infeksi saluran pernapasan akut, penyakit kulit, darah tinggi, dan demam. Celakanya, persediaan cairan infus, antiobiotik, dan tablet penjernih air menipis, seperti dilansir dari laman Poker Online, Kamis (6/7).
"Dari catatan kami banyak bayi dan anak-anak yang kekurangan nutrisi karena kini bergantung pada bantuan. Kondisi itu juga terjadi pada orang dewasa," kata Poker Online.
Karena buruknya kondisi kebersihan, fasilitas medis di kamp pengungsian di Saguiaran tidak pernah sepi dari pasien. Orang tua yang anak-anaknya sakit hanya bisa pasrah dengan pelayanan dan obat-obatan terbatas. Sebab mereka tak sanggup berobat ke rumah sakit karena tak punya uang.
Pertikaian bersenjata di Kota Marawi antara pemerintah Filipina dan militan pro Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) sudah memasuki hari ke-44. Jumlah pengungsi mencapai 299,183 orang atau sekitar 63 ribu keluarga.
Post a Comment