Berpose telanjang di Piramida, model Belgia dijebloskan ke penjara

AGEN POKER ONLINE -  Seorang model bernama Marisa Papen dihukum penjara lantaran berpose tanpa busana di Mesir dan menjadikan Piramida sebagai latar belakangnya.

Model asal Belgia yang telah berpose telanjang di 50 negara itu menyogok penjaga agar bisa berpose di situs bersejarah tersebut. Setelah mengambil beberapa gambar, Papen dan fotografernya, Jesse Walker didatangi petugas keamanan yang langsung menyeret mereka ke polisi setempat.

"Kami mencoba menjelaskan bahwa kami sedang menciptakan seni tanpa melupakan rasa hormat kami kepada budaya Mesir. Namun mereka tidak melihat ada hubungan antara ketelanjangan dan seni. Di mata mereka hal tersebut porno," katanya, seperti dilansir dari laman metro.co.uk, Rabu (13/9).

Setelah diseret ke hadapan polisi, Papen dan Walker dipaksa agar menghapus foto-foto yang telah diambil di tempat tersebut. Namun keduanya mengaku hanya baru mengetes pencahayaan dan belum mengambil foto apapun. Polisi pun tidak bisa menemukan foto dalam kartu memori kamera.

"Saya memberi isyarat kepada Walker agar menghapus foto-foto kami selagi ada kesempatan sekecil apapun. Sebab jika tidak, kami pasti bakal menghadapi masalah besar," cerita Papen.

Setelah melewati proses pemeriksaan, keduanya dibawa ke satu kantor polisi dan ke kantor lain dan sempat menyaksikan ruang penjara di sana.

"Saya tahu penjara Mesir sedikit berbeda dengan Belgia atau Negara Barat lain, tapi saya benar-benar tidak menyangka saat melihatnya langsung. Kami melihat dalam satu sel ada 20 orang. Ada yang pingsan di lantai, ada yang tangannya diborgol pada besi, ada juga yang terus-terusan berteriak dengan wajah penuh darah," jelasnya.

Setelah berada dalam sel selama beberapa jam, keduanya pun dibawa ke pengadilan. Di depan hakim, mereka terus bersikap pura-pura tidak tahu atas kesalahan yang terus diperbuat.

"Kami bertingkah layaknya dua turis bodoh yang tidak mengerti apapun. Kami juga harus mengarang cerita tentang alasan kami atau kalau tidak kami tidak akan pernah dibebaskan," akunya.

"Hakim itu kemudian membaca buku panduan besar dalam sidang. Kemudian dia memberi peringatan agar kami tidak melakukan hal bodoh dan memalukan seperti ini lagi. Kami pun mengangguk tanda menurut," tambahnya.

Setelah dibebaskan dan kembali ke hotel, Walker berhasil mengembalikan foto-foto yang telah dihapus menggunakan aplikasi perangkat lunak. Keduanya mempublikasikan foto-foto tersebut ke hadapan publik setelah kembali ke negara mereka.

"Saya pikir saya melakukan hal yang membuat Cleopatra bangga kepada saya," pungkas Papen.